Fraksi Demokrat DPRD Kota Kediri

Ketua Fraksi : Yudi Ayubchan, SH
Anggota : 1. Dra. Nuraida
2. Erita Dewi
Free Layouts for MySpace

I made my layout with the Myspace Background Maker. Get myspace layouts, graphics, and flash toys at pYzam.

Jumat, 09 Oktober 2009

PENATAAN WARUNG DI KLOTOK

Dewan Minta Lokasi Warung Terang

Kediri, monTera=Pasca hebohnya peredaran video mesum yang dilakukan di kawasan wisata Lebak Tumpang, Kelurahan Pojok Kota Kediri, membuat warung-warung yang berada disekitar menjadi sorotan dari berbagai kalangan. Bahkan tidak luput kalangan DPRD Kota Kediri, yang meminta kawasan tersebut untuk diberi penerangan.

“Image tentang warung remang-remang kita hilangkan dululah, yakni dengan cara memberikan penerangan yang lebih dikawasan tersebut,” ujar Anggota DPRD Kota Kediri, Yudi Ayubchan.

Saat ini dikatakan Yudi, kawasan lereng klotok tersebut kalau malam hari terlihat gelap, terutama didalam warung, hanya lampu berukuran 2,5 watt atau lampu ublik. “Kalau gelap, kemungkinan terjadi tindak kejahatan sangatlah tinggi, terutama pergaulan bebas yang membuat tempat tersebut leluasa digunakan tempat mesum,” jelasnya.

Untuk itu dia berharap pihak Pemkot yang beberapa hari yang lalu sempat mengatakan akan ada pihak ketiga yang membangun lokasi tersebut untuk memberi penerangan terutama didalam warung-warung. “Kalau tidak diberi penerangan, mending warung tersebut jangan samapi buka hingga malam hari, jam 5 tutup saja,” terangnya.

Sementara itu dari hasil pantauan dilokasi warung Lebak Tumpang, untuk aliran listrik dan penerangan jalan umum (PJU) sudah ada, namun penerangannya tidak bisa masuk kedalam warung, sebagian warung ada yang menggunakan jenset, ada juga yang menggunakan lampu petromak.

Moch. Irvan salah satu pemilik warung berharap, pihak Pemkot mau memberikan bantuan penerangan. Pasalnya jika menggunakan jenset, terlalu mahal biayanya. Apalagi ada imbauan agar diberi lampu yang terang. “Kalau lampunya saya ganti yang terang, jenset saya tidak kuat,” aku Irvan yang menggunakan jenset dengan kekuatan 400 PK ini.

Sebelumnya, Pemkot Kediri melalui Wakil Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan, lokasi tersebut akan dijadikan kawasan wisata, saat ini masih tahap pembicaraan dengan pihak ketiga yakni pihak swasta terkait pembangunannya. “Kompensasinya nanti bangunanya diberi baner-baner dari sponsor yang telah mendanai,” ujarnya. (*)
sumber : Koranmontera.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentar dan saran anda dibutuhkan untuk kemajuan blog ini